TIMESINDONESIA, GRESIK – Ratusan siswa SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik, Jawa Timur mengikuti Spiritual Journey 2022 di Dusun Karangasem, Desa Karangsemanding, Kecamatan Balongpanggang.
Selama enam hari para siswa berbaur dengan masyarakat. Sejumlah kegiatan pun digelar mulai dari menjadi guru SD, TPQ hingga pelatihan menulis.
Selain itu, para siswa juga bekerjasama dengan RS Wates Husada Balongpanggang menggelar kegiatan sosial pengobatan gratis ke masyarakat.
M. Irgi Ardiansyah, salah satu siswa yang ikut dalam kegiatan Spiritual Journey mengatakan, pada awalnya ia merasa kaget. Karena ini menjadi pengalaman pertama ia ikut kegiatan bakti sosial dan membantu aktifitas orang tua asuh di desa.
“Jujur saya merasa kaget karena tidak biasanya seperti ini, hari-hari berikutnya saya mulai membiasakan diri, semua kegiatan kegiatan selama disana pun menjadi asyik dan menarik,” ungkap siswa kelas XI tersebut, Rabu (23/3/2022).
Irgi menambahkan, selama tinggal 6 hari dilokasi ia banyak belajar dari kehidupan warga. Mulai menjemur gabah, merakit sangkar burung, dan mengaji serta berkeliling desa bersama teman-teman.
“Saya berharap kegiatan Spiritual Journey kedepan dapat kembali diadakan dan lebih mengadakan banyak kegiatan agar siswa tidak jenuh,” ujarnya.
Sementara, Kepala Smamio Gresik Hari Widianto mengatakan, kegiatan Spiritual Journey merupakan upaya menanamkan karakter peduli siswa terhadap lingkungan sekitar.
“Dengan adanya kegiatan ini siswa dapat memaknai kehidupan, belajar mandiri, dan mawas diri mereka bisa belajar banyak tentang pendidikan hidup yang sesungguhnya,” tambah Kepala SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik. (*)
Comments are closed