SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik baru saja menjalin kerjasama  dengan Sekolah Menengah Kebangsaan Agama (SMKA) Baling Kedah, Malaysia. Penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding) di antara keduanya dilakukan di Hall SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik, pada Senin (19/3). MoU ditandatangani langsung oleh Kepala SMAM 10 GKB Isa Iskandar dan Pengetua SMKA, Baling Kedah, Malaysia Abdul Somat Bin MD Don.

Isa Iskandar mengungkapkan, kesepakatan kedua sekolah beda negara ini bertujuan untuk pengembangan kualitas guru dan siswa di masing-masing sekolah. Beberapa bentuk kerjasama yang menjadi kesepakatan meliputi pengembangan bahasa, pengelolaan sekolah, penggunaan teknologi dan pengembangan metode dalam aktivkitas pembelajaran.

“Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu 5 tahun, dan efektif sejak tanggal ditandatanganinya kerjasama ini. Kesepakatan ini merupakan MoU di tingkat internasional pertama sesama jenjang. Sebelumnya, SMAM 10 GKB telah menjajaki kerjasama dengan National University of Singapore (NUS) dan International Islamic University Malaysia (IIUM) pada akhir Februari dan awal Maret kemarin,” urainya.

Koordinator Bidang Networking SMAM 10 Gresik Aulia Ulfi menegaskan pernyataan yang disampaikan kepala sekolah. Menurutnya, kerjasama ini dalam rangka meningkatkan kemampuan siswa agar berstandar internasional.

“Syarat wajib sebuah sekolah berstandar internasional itu siswanya mesti bisa berbahasa Inggris dan menguasai ilmu Matematika. Sementara kualitas sekolah dapat diukur dari kesadaran penggunaan teknologi dalam media pembelajaran di kelas,” tutur Aulia.

Patut diketahui juga bahwa penandatanganan MoU ini merupakan salah satu wujud dari program sinergi antara SMAM 10 GKB dengan Majelis Dikdasmen PCM GKB Gresik di Bidang Networking dan Hubungan Masyarakat. (Waviq)

https://pwmu.co/57956/03/19/kerjasama-dengan-sma-malaysia-smamio-perkuat-diri-sebagai-sekolah-standar-internasional/